UNKHAIR, Menjelang pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) jalur Seleksi Mandiri 2025, Universitas Khairun (Unkhair) bikin pembekalan intensif bagi 89 petugas, terdiri dari penanggung jawab ruangan (PJR), pengawas, dan teknisi.
Kegiatan ini berlangsung di Aula Nuku, Gedung Rektorat Kampus 2 Unkhair, Gambesi, Ternate Senin (9/6/2025).
Penguatan ini sebagai bagian dari upaya memastikan kelancaran ujian yang akan berlangsung selama enam hari, mulai 10-15 Juni 2025, mendatang.
Wakil Rektor Bidang Akademik Unkhair, Dr. Hasan Hamid, M.Si, usai menyampaikan materi penguatan bagi PJR, pengawas, serta Teknisi menekankan pentingnya kesiapan teknis, kedisiplinan, dan integritas seluruh tim pelaksana.
Menurutnya, UTBK-Mandiri tahun ini akan diikuti oleh 2.112 peserta memperebutkan 1.283 kursi di 40 program studi (Prodi) yang ditawarkan, terdiri dari 39 program sarjana dan satu program diploma.
“UTBK akan digelar dalam 12 sesi, pagi dan siang. Kami imbau peserta mengecek lokasi sehari sebelumnya. Jika terlambat, apa pun alasannya, tidak diperbolehkan ikut ujian,” tegas Dr. Hasan.
Tak hanya kesiapan teknis, aspek non-teknis seperti mental dan integritas juga menjadi sorotan. Warek mengingatkan peserta agar mempersiapkan diri secara utuh, baik akademik maupun moral.
“Kami ingin yang lolos adalah mereka yang benar-benar siap secara intelektual dan memiliki integritas tinggi,” ujarnya.
Sebagai bentuk antisipasi dan penjaminan mutu pelaksanaan, UTBK akan dilangsungkan di empat laboratorium utama, yakni Laboratorium SBSN, Lab. ITC Taliabu serta dua lab milik Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB). Ke empatnya akan dijaga ketat demi menghindari praktik kecurangan.
Ir. Salkin Lutfi, S.Kom., MT, Kepala Unit Pelaksana Akademik TIK Unkhair, menjelaskan pentingnya kepatuhan peserta terhadap tata tertib ujian.
Mulai dari kehadiran minimal 30 menit sebelum sesi dimulai, membawa identitas resmi dan kartu peserta, berpakaian rapi dan bersepatu, hingga larangan membawa alat komunikasi dan bekerja sama selama ujian berlangsung.
“Setiap pelanggaran akan dicatat dalam Berita Acara Pelaksanaan Ujian (BAPU) dan bisa menggugurkan hak peserta,” jelas Salkin.
Melalui kegiatan pembekalan ini, Unkhair menunjukkan keseriusan dalam menjamin pelaksanaan UTBK-Mandiri yang berkualitas, transparan, dan berintegritas. (Kehumasan)*