UNKHAIR, Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Khairun (Unkhair) tampil memukau di Prince of Songkla University (PSU), Thailand, dengan menampilkan tarian tradisional Maluku Utara, Lalayon Yon Bolo.
Penampilan tersebut menjadi bagian dari rangkaian kegiatan student exchange yang diikuti mahasiswa FEB Unkhair di Faculty of International Studies, Prince of Songkla University (FIS PSU).
Tarian itu ditampilkan dalam perayaan ulang tahun ke-18 Faculty of International Studies, dan berhasil menarik perhatian sivitas akademika serta mahasiswa internasional yang hadir.
Langkah ini bagian dari upaya FEB Unkhair mewujudkan internasionalisasi pendidikan tinggi. Sebagai perwujudan visi menjadi fakultas bereputasi internasional berbasis kepulauan dan kemajemukan, FEB Unkhair menjalin kerja sama akademik dengan Faculty of International Studies, Prince of Songkla University (FIS PSU).
Program pertukaran mahasiswa ini berlangsung pada 19 Oktober hingga 1 November 2025, diikuti oleh lima mahasiswa FEB Unkhair, yakni Muhammad Yudha Algifari, Nurfitri Mustafa, Nurul Inayah S. Hasan, Nurul Sabrina Dewi, dan S. Sandry, dengan dosen pendamping Jeri Cahyadi Saputra, S.Ak., M.Si.
Melalui program ini, para mahasiswa berkesempatan belajar langsung di lingkungan akademik internasional dan berinteraksi dengan mahasiswa dari berbagai negara.
Mereka mengikuti sejumlah mata kuliah berstandar global, di antaranya Financial Technology for International Studies, Intercultural Communication, Supply Chain Management, Cultural-Based Creative Economy, dan Business Strategic Management.
“Program ini menjadi langkah konkret FEB Unkhair dalam meningkatkan kualitas pendidikan, memperluas jejaring global, serta membentuk karakter mahasiswa yang berwawasan internasional,” ujar Jeri Cahyadi.
Selain kegiatan akademik, mahasiswa FEB Unkhair juga ikut ambil bagian dalam perayaan 18th Anniversary Faculty of International Studies di PSU.
Pada kesempatan itu, mereka menampilkan tarian tradisional Lalayon Yon Bolo asal Maluku Utara. Penampilan tersebut memukau audiens dan menjadi ajang promosi budaya Indonesia di kancah internasional.
“Tarian ini menjadi simbol kontribusi mahasiswa Unkhair dalam memperkenalkan kekayaan budaya daerah, sekaligus mempererat hubungan antarbangsa melalui seni,” tambah Jeri.
Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, mahasiswa juga mengikuti One Day Trip untuk mengenal budaya dan keindahan alam Thailand. Mereka mengunjungi Patong City, Promthep Cape, Cha Long Temple, Phuket Old Town, hingga Pudjor Shrine yang terkenal dengan Festival Vegetarian.
Melalui perjalanan ini, mahasiswa tidak hanya menikmati keindahan alam, tetapi juga memahami nilai-nilai spiritual dan sejarah masyarakat Thailand.
Tak hanya itu, mahasiswa FEB Unkhair juga melakukan kunjungan industri ke sejumlah sektor ekonomi penting di Phuket, seperti industri perhiasan, makanan, busana, dan obat-obatan. Dari kegiatan tersebut, mereka memperoleh wawasan praktis tentang proses produksi, pengelolaan bisnis, hingga strategi pemasaran dalam konteks global.
Kegiatan ini dinilai memberikan pengalaman berharga dalam mengembangkan kemampuan komunikasi lintas budaya dan memperluas jejaring akademik internasional. Interaksi langsung dengan mahasiswa PSU dan peserta dari berbagai negara menumbuhkan sikap terbuka, toleran, dan kolaboratif, bekal penting untuk menghadapi tantangan dunia kerja global.
Secara keseluruhan, Program Student Exchange FEB Unkhair di Prince of Songkla University menjadi bukti nyata komitmen fakultas dalam menghadirkan pendidikan berstandar global, serta mendukung program internasionalisasi perguruan tinggi yang menjadi prioritas Kemendiktisaintek.
Para mahasiswa peserta tidak hanya berperan sebagai pembelajar, tetapi juga duta budaya dan akademik Unkhair, yang membawa nama baik kampus di kancah internasional sekaligus memperkuat reputasi FEB Unkhair sebagai fakultas bereputasi global berbasis kepulauan dan kemajemukan.
Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Khairun, Muhsin N. Bailusy, SE., M.Si, menyampaikan, kegiatan student exchange ini merupakan langkah konkret FEB Unkhair dalam memperluas jejaring internasional dan meningkatkan daya saing global.
“Melalui program pertukaran mahasiswa dengan Prince of Songkla University, kami berkomitmen menghadirkan pengalaman belajar global bagi mahasiswa,” tuturnya.
Kegiatan ini bukan hanya memperkuat kapasitas akademik dan bahasa asing mereka, tetapi juga membentuk karakter adaptif dan berwawasan internasional yang dibutuhkan di dunia kerja modern,” ujar dekan.
Sementara itu, Koordinator Program Studi Manajemen FEB Unkhair, Dr. Marwan Man Soleman, M.M, menjelaskan, program ini bagian dari upaya Prodi Manajemen untuk mengimplementasikan kurikulum berbasis Outcome-Based Education (OBE) dan mendukung pencapaian Graduate Learning Outcomes dengan perspektif global competence.
“Mahasiswa kami tidak hanya belajar teori manajemen di kelas, tetapi juga mengalami langsung penerapan ilmu tersebut di konteks internasional. Program ini menjadi bukti bahwa FEB Unkhair siap melahirkan lulusan yang kompeten, berkarakter, dan mampu bersaing di tingkat global,” tutur Dr. Marwan.*
________________________________________
Rilis: FEB |Editor: Polo |Foto: FEB Unkhair