UNKHAIR, Rektor Universitas Khairun (Unkhair) Prof. Dr. Abdullah W. Jabid, SE. MM menekankan pentingnya menjaga prestasi dan disiplin bagi mahasiswa penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K) dan Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADik) 2025.
Pesan itu disampaikan pada motivasi dan proses pengisian formulir buku tabungan Bank Tabungan Negara (BTN) di Lt. IV Aula Nuku, Gedung Rektorat Unkhair, Kampus II Ternate, Selasa (23/9/2025).
“Program beasiswa ini memastikan anak-anak Indonesia, dari SD hingga SMA, dapat melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi tanpa hambatan ekonomi,” ujar Prof. Abdullah.
Rektor juga menegaskan, disiplin dan prestasi akademik menjadi kunci agar mahasiswa dapat menyelesaikan studi tepat waktu.
Tahun ini, tambah Prof. Abdullah Unkhair menampung 806 penerima beasiswa yang terdiri atas 772 mahasiswa penerima KIP-K dan 34 penerima ADik dari Papua, Papua Barat, serta wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).
“Penerima terbanyak berasal dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (322 mahasiswa) dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (165 mahasiswa),” katanya.
Lebih lanjut, Prof. Abdullah mengungkapkan kuota beasiswa tahun ini menurun dibanding tahun sebelumnya akibat penyesuaian anggaran nasional, meski pendaftar hampir mencapai 2.000 orang.
“Adik-adik harus bersyukur, karena dari ribuan pendaftar hanya 772 KIP-Kuliah dan 34 Afirmasi yang lolos,” pungkasnya.
Kepala Bagian Akademik Biro Akademik, Kemahasiswaan, dan Kerja Sama Unkhair, Haris Idrus, SH., MH, menjelaskan penerima beasiswa diwajibkan menjaga Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 2,75 dan tidak diperkenankan pindah program studi.
“Jika semester pertama di bawah 2,75, kami beri toleransi satu semester. Namun bila semester kedua tetap rendah, beasiswa dihentikan,” tegasnya.
Haris juga mengingatkan mahasiswa agar bijak mengelola dana biaya hidup, serta terus mengembangkan prestasi akademik maupun nonakademik. Seluruh penerima KIP-K dan ADik diharapkan dapat lulus tepat waktu.
Rincian penerima beasiswa KIP-K dan ADik 2025 meliputi: Fakultas Hukum 52 mahasiswa, Ekonomi dan Bisnis 165, Keguruan dan Ilmu Pendidikan 322, Pertanian 41, Perikanan dan Ilmu Kelautan 8, Ilmu Budaya 33, Teknik 136, serta Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (Prodi Farmasi dan Psikologi) 15 mahasiswa. (Kehumasan)*
_________________________________________
Liputan: Sherly & Nurhafifa |Penulis: Acil |Foto: Fai |Editor: Polo

