UNKHAIR–Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Kerjasama, dan Alumni Universitas Khairun (Unkhair), Abdul Kadir Kamaluddin, SP., M. Si, resmi membuka Festival Inovasi dan Kreativitas Mahasiswa Tingkat Nasional (Viesta) ke-V Tahun 2024, berlangsung secara daring maupun luring.
Bertajuk “Transformasi Teknologi Bagi Percepatan Ekonomi Biru”. Betempat di Aula Babullah, Kampus II Gedung Rektorat, Gambesi Ternate, Senin (28/10/2024).
Festival yang diselenggarakan oleh Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Unkhair, diikuti lebih dari 100 mahasiswa dari Perguruan Tinggi (PT) se-Indonesia.
Ketua Panitia Viesta 2024, Ikbal Marus, S.Pi., M.Si, dalam laporannya, menyampaikan ivent kali ini bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda Ke-96, pentingnya kolaborasi dalam mengembangkan potensi pemuda Indonesia.
“Marilah bersama-sama memberikan kesempatan yang seluas-luasnya kepada seluruh mahasiswa Indonesia, untuk berpartisipasi dalam pembangunan sesuai kompetensi masing-masing,” ajaknya.
Kata Ikbal, pelaksanaan Viesta ini bertujuan menggali kemampuan dan inovasi mahasiswa, yang menghadirkan berbagai lomba, termasuk cabang LKPI, inovasi produk, dan videografi.
“Meskipun ada penurunan jumlah peserta akibat kerusakan website, total pendaftaran setelah disaring mencapai 36 peserta dari berbagai perguruan tinggi,” ucapnya.
Wakil Rektor III Unkhair, Abdul Kadir Kamaluddin, SP., M. Si, mengatakan komitmen institusi dalam mendorong inovasi dan kreativitas mahasiswa melalui berbagai kegiatan, seperti PKM, P2MW, dan PPK Ormawa.
“Prestasi mahasiswa yang consistently berhasil lolos pendanaan di tingkat nasional,” ucap warek.
Kata warek, keterlibatan dalam KMI di Kendari dan rencana partisipasi dalam Abdi Daya menunjukkan niat kuat Unkhair untuk memperluas jejaring kerjasama.
Kegiatan ini, tambah warek tidak hanya berperan penting dalam meningkatkan Indikator Kinerja Utama (IKU) di bidang prestasi, tetapi juga mempererat hubungan antar perguruan tinggi.
Pentingnya dukungan anggaran untuk kegiatan nasional serta kolaborasi internasional juga diangkat, mencerminkan visi jangka panjang Unkhair dalam menciptakan lingkungan akademis yang dinamis dan berdaya saing.
Harapannya, lanjut warek sosialisasi kegiatan ditingkatkan agar lebih banyak perguruan tinggi terlibat, termasuk dari luar negeri, untuk masa depan kolaborasi pendidikan tinggi di Indonesia.
Ketua Forum Pimpinan Perguruan Tinggi Perikanan dan Kelautan Indonesia, Prof. Dr. Ir. Maftuch, M. Si, melalui daring menyoroti pentingnya kegiatan seperti Viesta dalam membangun bangsa.
“Inovasi dan kreativitas mahasiswa merupakan kunci untuk mencapai Indikator Kinerja Utama (IKU) yang dicanangkan Kementerian, sekaligus sebagai upaya meningkatkan kinerja universitas,” tutur Prof. Maftuch.
Lebih lanjut, Prof. Maftuch juga menyampaikan Viesta bukan hanya ajang kompetisi, tapi juga platform untuk bertukar informasi dan inspirasi di bidang perikanan dan kelautan.
“Mengajak kepada mahasiswa untuk aktif terlibat dalam kegiatan ini, karena masa depan bangsa sangat bergantung pada kemampuan dan kreativitasnya,” kata Prof. Maftuch.
Diakhir sambutannya, Prof. Maftuch berharap adanya berpartisipasi mahasiswa akan mengembangkan potensi diri, dan memperoleh pengalaman berharga yang tidak dimiliki oleh mereka yang tidak melibatkan diri.
Sementara itu, Dekan FPIK, Dr. Riyadi Subur, S. Pi., M. Si, menambahkan, festival ini adalah momen berharga untuk berbagi pengetahuan dan gagasan, serta mempersiapkan mahasiswa menghadapi tantangan masa depan.
Tema Viesta tahun ini, “Transformasi Teknologi untuk Percepatan Ekonomi Biru,” diharapkan menjadi landasan bagi perubahan positif di masa mendatang.
Dekan, juga mengajak semua peserta untuk aktif berpartisipasi, belajar bersama, dan menjalin hubungan yang saling menguntungkan.
“Adanya semangat kolaborasi, Viesta 2024 siap menjadi titik awal perjalanan menuju masa depan yang lebih cerah bagi seluruh mahasiswa,” pungkas Dekan, mengakhiri. (Kehumasan)*