Unkhair Terima 116 Orang Mahasiswa Pada Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka

Unkhair. Universitas Khairun menerima 116 mahasiswa dari program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM)2. Kegiatan yang diprakarsai oleh Ditjen Diktiristek Kemendikbudristek RI mendapat apresiasi dari mahasiswa berbagai daerah di Indonesia. Para mahasiswa PMM 2 ini akan mengikuti perku;ihan selama satu semester di Unkhair.

Bertempat di Aula Nuku Universitas Khairun, Jumat 9 September 2022. Rektor Universitas Khairun beserta para pimpinan menyambut kedatangan para mahasiswa PMM2. Para mahasiswa dari berbagai daerah ini menggunakan pakaian adat masing masing. Mereka menunjukan kebolehannya dengan menampilkan tarian adat dan kreasi gabungan dari berbagai daerah di tanah air Indonesia.

Kordinator pokja PMM 2 Unkhair, Nurain Jalaludin,SS.MA  dalam sambutanya mengatakan bahwa mahasiswa peserta PMM2 Unkhair mulai berdatangan sejak tanggal, 1 sampai dengan 4 September 2022, keseluruhan peserta menggunakan transportasi udara. Peserta program pertukaran mahasiswa merdeka berjumlah 116 orang yang terdiri dari 65 Perguruan Tinggi di Indonesia. 116 orang peserta PMM2 ini terdiri dari Fakultas Hukum 5 orang, Fakultas ekonomi Bisnis 9 orang, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan 65 orang, Fakultas Pertanian 10 orang, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan 2 orang, Fakultas Ilmu Budaya 16 orang, Fakultas Teknik 5 orang dan Fakultas Kedokteran Prodi Farmasi sebanyak 4 orang.

Untuk kegiatan perkuliahan, mahasiswa PMM2 akan masuk ke program studi yang sejenis atau sebidang bagi mahasiswa yang prodinya tidak ada di Unkhair. Total kredit yang dapat diambil maksimal 20 SKS. Mahasiswa PMM 2 juga diperbolehkan mengambil mata kuliah lintas prodi. Selain mengikuti kegiatan perkuliahan yang bisa dikonversi ke dalam nilai perkuliahan di kampus asal, mahasiswa juga mendapatkan materi mengenai kebinekaan, wawasan kebangsaan, dan cinta tanah air yang terangkum dalam Modul Nusantara (MN). Melalui modul tersebut, mahasiswa akan belajar mengenai keragam aspek bahasa, sosial, dan budaya yang ada di Maluku Utara.

Universitas Khairun sendiri melalui modul nusantara menyiapkan 6 orang dosen yang akan melakukan pendampingan dan pengajaran kepada mahasiswa PMM2. Selain dosen ada juga 6 orang mahasiswa Unkhair yang ditunjuk sebagai pendamping mahasiswa PMM 2.

Rektor Universitas Khairun, Dr. M. Ridha Ajam,M.Hum dalam sambutanya mengatakan terimakasih kepada Perguruan Tinggi yang telah merekomendasikan Universitas Khairun sebagai tempat pelaksanaan program pertukaran mahasiswa merdeka. Pada kesempatan itu Ridha Ajam juga menyampaikan terimakasih kepada orang tua mahasiswa peserta PMM2 yang telah memberikan kesempatan anaknya untuk datang ke Ternate Provisni Maluku Utara.

Kepada mahasiswa peserta PMM2, Rektor Unkhair, Ridha Ajam mengucapkan selamat datang di Universitas Khairun selamat datang di Ternate dan selamat datang di Maluku Utara. Dikesempatan yang sama, Rektor Universitas Khairun, Dr. M. Ridha Ajam,M.Hum mengucapkan terima kasih  kepada Camat Ternate Utara beserta para Lurah atas kerjasama sehingga mahasiswa dari berbagai daerah di Indonesia dapat diterima bersama masyarakat Ternate.

Terima kasih juga kepada para dosen beserta keluarganya yang telah menerima mahasiswa peserta PMM2 dirumah pribadi. Dihadapan para peserta dan tamu undangan, Ridha Ajam mengatakan semua peserta yang tinggal di rumah-rumah masyarakat akan diperlakukan sama seperti bagian dari anggota keluarga, “ini adalah cara orang Ternate menerima tamunya” ucap Ridha Ajam dalam sambutanya.

Diakhir sambutannya, Rektor Universitas Khairun Dr. M. Ridha Ajam,M.Hum mengatakan janganlah adik adik mahasiswa membandingkan Unkhair dengan kampus yang dimiliki oleh adik adik peserta PMM2, “Kampus kami memang kecil, kampus kami memang sempit tapi hati kami sangatlah besar dan luas terbuka untuk adik adik mahasiswa yang datang ke kampus kami”ucap Ridha Ajam yang disambut tepuk tangan para mahasiswa PMM2. (Humas)

Penulis: Suratin Foto: Humas