UNKHAIR–Menambah wawasan kepada mahasiswa mengenai konseling obat, Program Studi (Prodi) Farmasi Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Universitas Khairun (Unkhair), mengadakan kuliah tamu di Aula Nuku, Rektorat Kampus II, Gambesi Kota Ternate.
Kuliah tamu tersebut menghadirkan pembicara dari Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) Jawa Tengah, yakni Dekan Fakultas Farmasi, Apt. Erindyah Retno Wikantyasning, Ph.D., dan Apt. Zakky Cholisho, M. Clin. Pharm., Ph.D., Kaprodi Magister Farmasi.
Kordinator Prodi Farmasi Unkhair, Muhammad Subhan A. Sibadu, S.Farm., M.Si, kepada Kehumasan Jumat (1/11/2024), menjelaskan pentingnya konseling obat yang dilakukan oleh apoteker.
Menurutnya, bertujuan memberi pengetahuan yang memadai kepada mahasiswa, khususnya mahasiswa Prodi Farmasi mengenai penggunaan obat, termasuk indikasi, dosis, dan aturan pakai.
“Konseling informasi merupakan langkah awal yang krusial sebelum pengobatan. Melalui layanan konseling, seorang apoteker bisa memastikan pasien memahami cara mengonsumsi obat dengan aman,” ungkapnya.
Materi kuliah, lanjut Subhan, mencakup dua bidang utama, yakni teknologi farmasi dan farmasi klinik. Dengan demikian, mahasiswa tidak hanya mendapatkan wawasan teoretis, tapi juga praktis untuk diterapkan dalam karir mereka sebagai apoteker.
Kata Subhan, Kegiatan ini juga pentingnya akses layanan konseling yang tersedia di berbagai fasilitas kesehatan, seperti apotek, rumah sakit, dan puskesmas.
“Masyarakat di Ternate dapat dengan mudah mengakses layanan konseling obat dari apoteker di fasilitas kesehatan terdekat,” tambahnya.
Melalui kulia tamu ini, Prodi Farmasi Unkhair, Subhan berharap dapat meningkatkan pemahaman mahasiswa mengenai tanggung jawab seorang apoteker dalam memberikan konseling dan informasi obat kepada masyarakat. (Kehumasan)*
