Pemprov Malut Resmi Serahkan Aset Gedung Laboratorium Farmasi ke Unkhair

UNKHAIR–Pemerintah Provinsi Maluku Utara melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) secara resmi menyerahkan aset Gedung Laboratorium Farmasi Universitas Khairun (Unkhair), Ternate.

Foto Bersama di Acara Penyerahan Aset Laboratorium Farmasi ke Unkhair (Dok. Humas)

Acara serah terima ini berlangsung di Kampus II Unkhair, Gambesi Kota Ternate Selatan, Senin (2/9/2024).

Penyerahan ini tercatat dalam berita acara serah terima aset dengan nomor 032/10.1/BAST-A/DPUPR-MU/2024, yang ditandatangani oleh Plt Kepala Dinas PUPR Provinsi Maluku Utara, Ir. Sofyan Kamarullah, ST., MT., sebagai pihak pertama, dan Rektor Unkhair, Dr. M. Ridha Ajam, M. Hum sebagai pihak kedua.

Proses serah terima ini diwakili Dinas PUPR Provinsi Maluku Utara, Wahid Syah Balwad, ST., yang menyerahkan kepada Wakil Rektor I Bidang Akademik Unkhair, Dr. Hasan Hamid, M.Si. Acara ini juga disaksikan oleh Kepala Biro Umum, Kepegawaian, dan Keuangan Unkhair, M. Tahir Abd Kadir, SH, Dekan Fakultas Kedokteran, dr. Liasari Armijn, M.Kes, para wakil dekan, Pejabat Pembuat Komitmen Dinas PUPR Provinsi Maluku Utara, Sutanto, ST, serta Direktur CV Petrajaya Abadi, Evan Marshall.

Dalam berita acara serah terima tersebut, dijelaskan bahwa aset ini merupakan hasil pembangunan gedung laboratorium Program Studi Farmasi Unkhair dengan nilai kontrak sebesar Rp. 4.350.549.600. Pembangunan ini dilaksanakan oleh CV Petrajaya Abadi sebagaimana tercantum dalam Kontrak Nomor 600.640/SP/DPUPR-MU/APBD/CK/FISIK-03/2023.

Setelah ditandatanganinya berita acara serah terima aset, gedung laboratorium Program Studi Farmasi Unkhair, resmi menjadi aset Universitas Khairun.

Serah Terima Aset Laboratorium Farmasi Berlangsung di Kampus 1 Unkhair. (Dok. Humas)

Selain serah terima, para pihak juga melakukan pemeriksaan langsung terhadap aset laboratorium tersebut. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa bangunan dalam kondisi baik, meskipun memerlukan pembersihan dan perapian cat. Pihak kontraktor, CV Petrajaya Abadi, menyanggupi untuk melakukan perapian yang diperlukan. Pemeriksaan juga memastikan bahwa kondisi AC, kelistrikan, dan sanitasi berfungsi dengan baik.

Dengan penyerahan ini, diharapkan gedung laboratorium baru tersebut dapat mendukung kegiatan akademik dan penelitian di Universitas Khairun, khususnya di bidang farmasi. (Kehumasan)*