UNKHAIR–Universitas Khairun (Unkhair) Ternate kembali mencetak prestasi dalam acara wisuda yang digelar Sabtu (28/9/2024), di Aula Banau Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Kampus 1 Unkhair, Akehuda Kota Ternate Utara.
Sebanyak 955 wisudawan resmi menyandang gelar sarjana, tetapi di antara mereka, dua nama mencuat sebagai lulusan terbaik, yakni Istikharah Suadewista Duwila dari Program Strata 1 (S1) Agroteknologi, Fakultas Pertanian, dan Regga Gurkami dari Program Pascasarjana Magister Ilmu Hukum.
Istikharah Suadewista Duwila, lulusan terbaik S1 pertama, yang mencatatkan prestasi gemilang sebagai lulusan terbaik dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,99, dan menyelesaikan studinya hanya dalam waktu 3 tahun 10 bulan.
Mahasiswi kelahiran 20 September tahun 2001 ini, merupakan alumni SMAN 1 Sanana Kabupaten Kepualauan Sula. Putri dari pasangan Zulkifli Duwila, seorang pensiunan PNS, dan Ninanga Sulamendri.
Keputusan Istikharah memilih jurusan Agroteknologi didasari oleh kecintaannya terhadap eksplorasi alam dan keinginan untuk memanfaatkan potensi sumber daya yang melimpah di Provinsi Maluku Utara. Meski jurusan ini belakangan hadirnya dunia industri begitu dominan, ia justru melihatnya sebagai peluang besar.
Istikharah Suadewista Duwila, lulusan terbaik dari Program Strata 1 (S1) Agroteknologi, Fakultas Pertanian (Istimewa).
“Sayang sekali kalau sumber daya alam (SDA) di Maluku Utara tidak dikelola dengan baik. Saya ingin membantu memaksimalkan potensi lahan, terutama melalui teknologi pertanian modern yang dapat diterapkan, bahkan di lahan-lahan kecil, termasuk pekarangan rumah,” tutur Istikharah.
Kesuksesan Istikharah tak lepas dari kebiasaan belajarnya yang disiplin. Ia selalu mempersiapkan diri sebelum kuliah dengan membaca dan memahami materi, serta tak segan mengajukan pertanyaan jika ada yang kurang dipahami.
“Kuliah itu mudah kalau ada kemauan. Jangan malas, itu kuncinya,” pesannya kepada adik-adik mahasiswa.
Di sisi lain, Regga Gurkami mencatatkan prestasi sempurna di Program Pascasarjana Magister Ilmu Hukum dengan IPK 4,00, dan menyelesaikan studinya dalam waktu yang sangat singkat, yaitu 1 tahun 7 bulan.
Sosok Regga, selain sebagai mahasiswa, juga menjalankan peran ganda sebagai karyawan di Bank Tabungan Negara (BTN), istri, dan ibu dari seorang anak berusia dua tahun.
“Alhamdulillah, saya bisa menyelesaikan studi di tengah berbagai tanggung jawab. Ilmu ini sangat berharga untuk masa depan saya,” ungkap Regga.
Baginya, tantangan terberat adalah membagi waktu antara pekerjaan, kuliah, dan keluarga. Namun, dengan manajemen waktu yang baik dan dukungan penuh dari keluarganya, ia berhasil melewati semua tantangan tersebut.
Regga, merupakan putri seorang purnawirawan Tentara Nasional Indonesia (TNI), dan kini hidup berkeluarga dengan suami yang berprofesi sebagai pengacara. Kesuksesan Regga menunjukkan bahwa dengan disiplin, manajemen waktu yang baik, dan dukungan keluarga, segalanya bisa dicapai.
Kisah Istikharah dan Regga menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya di lingkungan Universitas Khairun. Mereka membuktikan bahwa kesuksesan akademik bisa diraih dengan tekad kuat, kerja keras, dan pengaturan waktu yang tepat, bahkan di tengah berbagai tantangan hidup.
Dua lulusan terbaik ini meninggalkan jejak yang tak hanya membanggakan kampus, tetapi juga menjadi teladan bagi generasi muda di Provinsi Maluku Utara. (Kehumasan)*