BEM Unkhair Raih Juara III Lomba Pungut Sampah

Unkhair. Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Khairun menyabet juara III Pungut Sampah. Kegiatan ini digelar Balai Wilayah Sungai Maluku Utara (BWS-Malut). Susur, dan bersih-bersih sungai di pusatkan di Kelurahan Sangaji Kota Ternate Utara, Kamis 27/07/2023.

Kegiatan itu sendiri dalam rangka menyambut World Wather Forum  (Forum Air Dunia), bertujuan membahas isu terkait air, dan sanitasi di seluruh dunia yang rencananya digelar di Bali. Kegiatan tersebut diikuti oleh berbagai peserta, TNI, Polri, Pemuda, Masyarakat, dan Mahasiswa.

Kepala BWS Malut, Kalpin Nur, menyampaikan World Wather Forum bertujuan menggugah, dan mengubah masyarakat, dan pemuda dalam gerakan kreatfitas mengekspresikan semangat pemulihan sungai dan lingkungannya.

“Konsep dari kegiatan susur, dan bersih-bersih sungai, untuk memberi edukasi ke masyarakat, lebih mencintai kebersihan sungai, utamanya mengubah kultur tidak membuang sampah sembarangan,” katanya.

Kalpin, menambahkan selain kegiatan World Wather Forum juga diagendakan beberapa lomba, yakni lomba mewarnai level SD, susur bersih-bersih sungai, serta lomba timbangan sampah. Lomba mewarnai sendiri diikuti lima SD Kota Ternate, TNI/Polri, lembaga vertikal, mahasiswa dengan memilih lokasi di kali mati Siko sepanjang 850 meter, Kelurahan Sangaji Kota Ternate Utara.

“kegiatan pungut sampah di barangka sendiri di ikuti 25 kelompok dari berbagai institusi, dan lembaga, selanjutnya dari kelompok yang ada, disebar di beberapa titik yang telah ditentukan Panitia Pelaksana (Panpel),”tuturnya.

Kegiatan lomba susur dan bersih-bersih sungai menghasilkan 3,9 ton dengan jarak 850 meter, sebanyak 1,8 ton sampah organik, 1,1 ton merupakan sampah non-organik, serta 1 ton berasal dari sampah plastik. Berdasarkan kriteria penilaian, keluar sebagai pemenang adalah pemenang pertama Tim gabungan Kodim, dan Sat Polisi Pamong Praja (Pol-PP) Kota Ternate, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) pemenang ke dua, dan Tim BEM Unkhair dan Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU) Ternate sebagai pemenang ke tiga.

Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unkhair, Junaidi Ibrahim, mengatakan juara III berkat kekompakan, dan kerjasama tim yang solid, sehingga timnya dapat mengumpulkan timbangan bobot sampah seberat 408 Kg, dan diberi hadiah uang sebanyak Rp.2.500.000, juara II Sat Pol PP bobot timbangan 500 Kg, sedangkan untuk juara I dengan bobot 600Kg.

Junaidi melanjutkan, kegiatan pemberisahan sungai tak hanya berlaku di hari sungai atau momentum saja, melalui kegiatan ini di harapkan dapat mengunggah kesadaran masyarakat, dan mahasiswa, agar selalu perhatian terhadap bersih lingkungan di sekitarnya. Apalagi masalah sampah di Kota Ternate sendiri menjadi krusial, sebab tak berbanding dengan luas wilayah yang kecil, tapi minim kesadaran.

“Kami mendengar langsung dari warga yang menempati bantaran sungai di mana kami memungut sampah, ternyata kendalanya penjemputan mobil sampah yang hanya dilakukan empat bulan sekali, sehingga warga buang sampah ke sungai”, katanya.

BEM Unkhair, juga mengajak mahasiswa dan masyarakat, agar tak selamanya kebersihan sampah hanya dilakukan oleh pemerintah, tapi tergantung kesadaran masyarakat pada masing-masing lingkungannya. “Kaum milenial memiliki tanggungjawab moril yang sama, ikut menjaga lingkungan, terutama alam,” katanya.

Mahasiswa jurusan Teknik Elektro itu menambahkan kegiatan gerakan sadar bersih-bersih lingkungan, pihaknya bersama teman-teman mengajukan Term Of Reference (TOR) ke Wakil Rektor (Warek) III Unkhair, Abdul Kadir Kamaluddin, SP, M.Si, agar memasukan kegiatan ini ke Dies Natalis Unkhair ke 59 tahun, “Alhamdulillah, Warek III merespon baik, pengajuan TOR kegiatan yang akan digelar pada bulan Agustus mendatang,”tutupnya. (humas) Penulis : Polo/ Foto : BEM Unkhair